Sekilas tentang Metode Sosiometri
Pada: September 21, 2011
Metode Sosiometri adalah suatu metode pengumpulan serta analisis data mengenai pilihan komunikasi dan pola interaksi antar individu dan kelompok. dapat dikatakan bahwa sosiometri adalah kajian dan pengukuran pilhan sosial, sosiometri disebut juga sebagai sarana untuk mengkaji "tarikan" (traction) dan "tolakan" (repulsion) anggota-anggota suatu kelompok.
Sesorang diminta untuk memilih satu orang lain atau lebih berdasarkan satu kriteria atau lebih yang disediakan oleh peneliti. Dengan siapa anda bekerja?, dengan siapa anda bermain? dll, kemudian orang itu membuat pilihan-satu, dua dan tiga atau lebih- diantara anggota kelompok atau anggota kelompok lain. Pilihan sosiometri hendaknya dipahami secara lebih luas. ia tidak hanya berarti pilihan "antara orang-orang", melainkan pilihan di antara kelompok-kelompok minoritas. Pilihan itu tergantuk yang diberikan oleh peneliti terhadap individu. Ada beberapa bentuk dasar analisis sosiometri, diantaranya: 1) matrix sosiometri, 2) sosiogram, dan 3) indeks sosiometri. Semua metode sosiometri memiliki kemungkinan-kemungkinan serta implikasi paling banyak untuk peneliti behavioral.
Sosiogram adalah bagan pilihan yang dibuat dalam sekelompok, lebih banyak kepada hal-hal yang praktis daripada maksud dan tujuan penelitian, atau karana analisisnya bersifat matematis dan sulit sehingga membutuhkan ruang yang demikian banyak yang tidak dimungkinkan. Indeks sosiometri adalah angka tunggal yang terhitung dari satu angka bilangan atau lebih yang dihasikan oleh data sosiometri. Index ini menunjukkan karakteristik sosiometri individu dan kelompok. Suatu matix adalah tatanan angka-angka atau lambang-lambang lain dalam bentuk segi empat. Dalam sosiometri, biasanya kita hanya terutama barurusan dengan matrix n x n, dan "n" itu sama dengan banyaknya orang dalam suatu kelompok. Larik (deret) dalam matrix itu dilambangkan "i"; kelompoknya disebut "j". "i" dan "j" ini dapat mewakili bebrapa nomor dan sembarang nomor dan individu dalam kelompok tadi. Jika kita menuliskan "aij' berarti entri dalam larik ke "i" dan pada kolom "j". Umpamakan ada suatiu kelompok yang beranggotakan lima orang yang telah menjawab pertanyaan sosiometrik yang berbunyi "dengan siapakah anda ingin bekerja melaksanakan tugas makalah ini"?. Jawaban sudah tentu adalah pilihan, Jika seorang kellompok memilih anggota lain dalam dlam kleompok, pilihan itu diwakili dengan 1. apabila seorang anggota kelompok tidak memilih anggota lain dalam kelompok, ketiadaan itu diwakili dengan 0 (terkadang juga diwakili -1). bisa dilihat dalam tabel;
J
| |||||
a
|
b
|
c
|
d
|
e
| |
a
|
1
|
1
|
0
|
0
|
1
|
b
|
1
|
0
|
0
|
0
|
1
|
c
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
d
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
e
|
1
|
1
|
0
|
0
|
0
|
E
|
2
|
3
|
0
|
1
|
4
|
Dalam tabel di atas, individu “i” memilih individu “j”. artinay tabel tersebut dapat dibaca menurut larik "b" memilih "a" dan "e". Dapat pula dibaca menurut kolom: "b" dipilih "a", "d" dan "e". Jumlah yang tercantum di bawah menunjukkkan banyaknya pilihan yang diterima oleh tiap individu.
Ada juga metode lain untuk menganalisa matrix yang dapat berguna untuk seorang peneliti, misalnya dengan pengoperasian matrix secara relatif sederhana kita dapat menetukan klik dan pengaruh berantai dalam kelompok kecil atau besar.
*Berbagai sumber