Langkah Penerapan Pendekatan BCCT dalam Pembelajaran
Pada: November 07, 2014
Dalam proses penerapan pembelajaran BCCT ini digunakanlah empat jenis pijakan untuk mendukung perkembangan anak, yaitu: (baca: pendekatan BCCT dalam pembelajaran)
Pertama, Pijakan Lingkungan Main. Pada pijakan ini sebelum anak datang, terlebih dahulu pendidik (orang tua) menyiapkan serta menata alat dan bahan main sesuai dengan rencana dan jadwal kegiatan yang telah disusun.
Kedua, Pijakan Sebelum Main. Pada piajkan ini pendidik atau orang tua dan anak melingkar, pendidik memberi salam dan menanyakan kabar anak-anak, mengabsen dan meminta anak secara bergilir untuk memimpin doa.
Selanjutnya pendidik menyampaikan tema hari itu dan dikaitkan dengan kehidupan anak, pendidik membacakan cerita yang ada kaitannya dengan tema dan menanyakan isi cerita tersebut kepada anak, kemudian mengaitkan isi cerita dengan kegiatan bermain yang dilakukan anak dan mengenalkan anak semua tempat dan alat main yang sudah disiapkan.
Langkah selanjutnya pendidik menyampaikan aturan main (digali dari anak), mempresentasikan anak memilih teman main dan mainan, cara menggunakan alat-alat tersebut, kapan memulai dan kapan mengakhiri serta merapikan kembali alat main yang sudah digunakan, setelah itu pendidik mempersilahkan anak bermain.
Ketiga, Pijakan Selama Main. Pada pijakan ini pendidik berkeliling diantara anak-anak yang sedang bermain, memberi contoh bagi yang belum bisa menggunakan alat main, memberi dukungan dengan pertanyaan positif yang ada kaitannya dengan pekerjaan yang dilakukan anak, memberi bantuan jika dibutuhkan, mencatat apa yang dilakukan anak baik jenis main maupun tahap perkembangannya, dan mengumpulkan hasil kerja anak dengan terlebih dahulu mencatat nama dan tanggal. Bila waktu tinggal 5 menit pendidik memberitahukan kepada anak untuk bersiap siap menyelesaikan kegiatan mainnya.
Keempat, Pijakan Setelah Main. Pada pijakan ini pendidik memberitahukan kepada anak bahwa sudah saatnya bagi mereka untuk membereskan alat dan bahan yang sudah digunakan, jadi anak turut dilibatkan. Alat dan bahan diatur dan ditata kembali sesuai jenis dan tempatnya. Setelah itu anak kembali duduk dalam lingkaran.
Setelah itu pendidik menanyakan kepada setiap anak kegiatan main yang dilakukan (recalling) guna melatih daya ingat anak dan melatih anak mengemukakan gagasan dan pengalaman mainnya (memperluas perbendaharaan kata anak).
Referensi Makalah®
Pertama, Pijakan Lingkungan Main. Pada pijakan ini sebelum anak datang, terlebih dahulu pendidik (orang tua) menyiapkan serta menata alat dan bahan main sesuai dengan rencana dan jadwal kegiatan yang telah disusun.
Kedua, Pijakan Sebelum Main. Pada piajkan ini pendidik atau orang tua dan anak melingkar, pendidik memberi salam dan menanyakan kabar anak-anak, mengabsen dan meminta anak secara bergilir untuk memimpin doa.
Selanjutnya pendidik menyampaikan tema hari itu dan dikaitkan dengan kehidupan anak, pendidik membacakan cerita yang ada kaitannya dengan tema dan menanyakan isi cerita tersebut kepada anak, kemudian mengaitkan isi cerita dengan kegiatan bermain yang dilakukan anak dan mengenalkan anak semua tempat dan alat main yang sudah disiapkan.
Langkah selanjutnya pendidik menyampaikan aturan main (digali dari anak), mempresentasikan anak memilih teman main dan mainan, cara menggunakan alat-alat tersebut, kapan memulai dan kapan mengakhiri serta merapikan kembali alat main yang sudah digunakan, setelah itu pendidik mempersilahkan anak bermain.
Ketiga, Pijakan Selama Main. Pada pijakan ini pendidik berkeliling diantara anak-anak yang sedang bermain, memberi contoh bagi yang belum bisa menggunakan alat main, memberi dukungan dengan pertanyaan positif yang ada kaitannya dengan pekerjaan yang dilakukan anak, memberi bantuan jika dibutuhkan, mencatat apa yang dilakukan anak baik jenis main maupun tahap perkembangannya, dan mengumpulkan hasil kerja anak dengan terlebih dahulu mencatat nama dan tanggal. Bila waktu tinggal 5 menit pendidik memberitahukan kepada anak untuk bersiap siap menyelesaikan kegiatan mainnya.
Keempat, Pijakan Setelah Main. Pada pijakan ini pendidik memberitahukan kepada anak bahwa sudah saatnya bagi mereka untuk membereskan alat dan bahan yang sudah digunakan, jadi anak turut dilibatkan. Alat dan bahan diatur dan ditata kembali sesuai jenis dan tempatnya. Setelah itu anak kembali duduk dalam lingkaran.
Setelah itu pendidik menanyakan kepada setiap anak kegiatan main yang dilakukan (recalling) guna melatih daya ingat anak dan melatih anak mengemukakan gagasan dan pengalaman mainnya (memperluas perbendaharaan kata anak).
Referensi Makalah®